Ketika itu aku masih kuliah di PTS di pulau Jawa.
aku tinggal di suatu rumah dimana dalam 1 lantai
ada beberapa kamar yg dihuni oleh aku dan
teman2ku. suatu saat, salah satu temanku
dikunjungi oleh 2 orang adiknya yg ingin
berkunjung dan jalan2 dikota kami. beruntungnya
bagi kami penghuni lantai 2 tsb adalah bahwa
adik2nya temanku itu adalah 2 cewek yg sangat
cantik. yg pertama sebut saja N, berumur 17
tahun, masih sma sedangkan yg kedua, sebut
saja C, masih smp dan berumur 14 tahun.
Teman2ku seringkali mencuri2 pandang ke arah N
karena memang tubuh N memang sangat sintal
dan menggoda birahi kami mahasiswa2 tuna
susila.
ada beberapa kamar yg dihuni oleh aku dan
teman2ku. suatu saat, salah satu temanku
dikunjungi oleh 2 orang adiknya yg ingin
berkunjung dan jalan2 dikota kami. beruntungnya
bagi kami penghuni lantai 2 tsb adalah bahwa
adik2nya temanku itu adalah 2 cewek yg sangat
cantik. yg pertama sebut saja N, berumur 17
tahun, masih sma sedangkan yg kedua, sebut
saja C, masih smp dan berumur 14 tahun.
Teman2ku seringkali mencuri2 pandang ke arah N
karena memang tubuh N memang sangat sintal
dan menggoda birahi kami mahasiswa2 tuna
susila.
Tapi entah kenapa, aku sangat tertarik dengan C
dan sepertinya C juga tertarik dgn aku sebab C
sering kutangkap basah sedang melirik aku
dengan genit dan malu2. Senyum malunya ketika
ku tangkap basah sedang melirik aku semakin
membuat nafsuku membara dan membuatku utk
berniat ngobrol dengannya. Sore itu aku
berkesempatan ngobrol dengannya, yahh rada
susah juga ngobrol dengan anak SMP sedangkan
aku yg sudah kuliah ini tapi ya sudah asal ku bisa
melihat C dari dekat… maksudku adalah, aku ingin
mengingat wajah dan keindahan tubuhnya
sehingga malam nanti aku bisa onani.
Tapi ternyata gayung bersambut, C sangat
antusias dengan obrolan basi yg aku suguhkan
shg aku pun segera berniat utk melakukan kontak
fisik dengannya. Aku mulai dengan mencubit
lengannya dan ngelitikin pinggangnya. Wahh….
semakin ku sentuh kulitnya, semakin keras pula
otongku jadinya…. Rasanya ingin segera ku kocok
burung kekarku ini… tapi sudahlah ku tahan
dulu…. orang sabar banyak rejeki kata orang2…..
Setelah puas meng-grepe2 C, lalu kita pun bubar,
dia kembali ke kamar temanku itu bersama
kakaknya sementara aku pun kembali ke
kamarku. Ahhhh… bikin tugas rada males,
maklumlah hari ini hari jumat… besok sajalah
pikirku. Lalu aku pun menyalakan laptopku dan
segera bermain-main dengan Photoshop…. iseng
saja aku meng-edit foto2 aku dan anak2 kost….
walaupun kita laki2 tulen dan suka berkunjung ke
panti pijat plus plus, tapi aku dan anak2 memang
suka foto2.. no nude loh tapinya.
Tanpa terasa malam telah tiba dan ketika aku lagi
asik2nya meng-edit foto anak2, tiba2 ku dengar
pintu kamarku ada yg mengetuk… lalu ada yg
manggil, “mas… lagi di kamar ga?” terdengar
suara lembut bertanya…. “wah, siapa nih yg
nyariin..” pikirku. Kubuka pintu dan berdiri C
didepan kamarku, dia mengenakan celana pendek
ketat dgn tanktop tanpa bh. terlihat sembulan
payudaranya yg tidak begitu besar (maklum
masih smp), dan kulihat betapa mulus kulit
putihnya, lehernya dan punggungnya…”masuk
masuk…” kataku dengan cepat…. pikiranku
langsung mesum, “wah kesempatan nih” kataku
dalam hati. “lagi ngapain mas, kok ngga jalan2
sama anak2 yg lain?” C bertanya. “ahh ngga, lagi
males aja keluar kost-an… aku lagi isengin foto
anak2, mau lihat?” kataku. “liat dong mas” katanya
begitu antusias.
Aku pun segera duduk di depan laptopku, dan
menunjukkan hasil foto anak2 yg sudah ku
isengin.. dia pun tertawa melihat foto2 hasil
keisenganku itu. lalu ku suruh dia duduk jadi biar
aku saja yg berdiri (aku cuma punya 1 kursi di
kamarku). tanpa kuduga C malah berkata, “aku
dipangku mas aja deh, biar sama2 bisa duduk.”
“ok boleh juga,” kataku semangat. Ketika
pantatnya duduk di pahaku.. ahhhhhh enak sekali
rasanya… burungku segera mengeras, dan
diapun merasakan itu walaupun dia tidak bilang
apa2…. ” ‘dek bangun sebentar deh” kataku
(maklum posisi burungku yg rada kejepit) lalu ku
betulkan posisi burungku yg sudah menggeliat
itu, lalu dia pun ku pangku lagi. Sekarang pas
sekali posisi burungku berada di belahan
pantatnya dia. Dari belakang dia ku ajari berbagai
trik photoshop. setiap kali ku berbicara, aku
bisikkan trik2nya ke kupingnya dia sehingga aku
bisa mencium bau wangi badannya…
Dan setelah beberapa menit, kuberanikan diri utk
memeluk dirinya dari belakang, dan melihat C yg
tidak menolak, aku lalu memberanikan diri utk
merayunya…. ” kamu kok wangi sekali ‘dik?”
kataku sambil mencium leher dan pipinya. Dia
hanya tersenyum malu dan tidak menjawab. Lalu
ketika dia menengok ke arah ku, aku pun dengan
segera melumat bibirnya yg mungil dan
berwarna pink itu… ohhh nikmat sekali bibir C ini.
begitu lembut dan begitu mungil….. sambil
mencium bibirnya, tanganku segera meremas-
remas payudaranya yg baru mulai tumbuh itu….
kurasakan burungku sudah keras sekali, dan
dengan segera tubuh C segera ku goyang2kan
maju dan mundur shg aku bisa merasakan
gesekan nikmat di burungku ini…. setelah itu ku
buka tanktop, kulihat betapa ranum badan C ini…
kulit putihnya smakin membuat nafsuku
menggila… lalu kubuka celana pendek ketatnya itu
dan kulihat vaginanya yg berwarna pink tanpa
ditumbuhi sehelai rambut pun….
wahhhhhhhhhhhhhhh………..
Setelah kuciumi seluruh badannya, aku pun
langsung menciumi lubang kenikmatan itu dan
kulihat C menutup mata dan menggeliat
keenakan… “enak dik?” tanyaku. “enak banget
mas.” sahutnya singkat. Setelah menciumi
vaginanya, aku pun segera mengambil posisi..
ku tindih badannya dan kulumat kembali bibirnya
sementara tangan kananku memegang burungku
yg sudah berada di depan vaginanya. Sambil
terus kucium, kumasukkan burungku perlahan-
lahan…. walaupun V-nya sudah basah, namun
palkon ku yg rada besar ini mengalami kesulitan
utk masuk ke dalam…. kupaksa sedikit, lalu…
“awwww… sakit mas…” katanya sembari
meringis kesakitan…. “iya gapapa, sakit sedikit
sekarang tapi nanti enak kok dik” kataku sembari
terus kusodok ke dalam vaginanya dan ku
goyang maju mundur….. ohhhhhh enak sekali
vaginanya C ini… begitu ketat dan hangat, belum
pernah kurasakan vagina seperti ini
sebelumnya….
akhirnya burungku bisa masuk seluruhnya
kedalam vaginanya dan C juga tidak lagi berkata
sakit. sambil kutindih dan kupeluk tubuhnya,
kucium bibirnya dan terus ku gerakkan burungku
keluar masuk vaginanya…… rada2 susah bagi
burungku utk gerak maju mundur karena vagina
C ini masih ketat sekali rasanya, dan nikmatnya
bener2 tidak ketulungan….
Entah C klimaks atau tidak, tapi yg jelas aku sudah
tidak tahan ingin ngecrot yg sebanyak-banyaknya
karena tidak terasa sudah 15 menit lebih kami
bercinta… kulihat ke arah vaginanya, dan kulihat
ada sedikit darah di burungku dan di sprei kasur…
“pasti darah keperawanannya” pikirku. “dik, mau
udahan apa terus?” tanyaku. “terserah mas aja
deh….” katanya…. ya sudah, aku memutuskan
utk ngecrot saja sebentar lagi.
Aku pun mempercepat gerakan maju mundurku
sehingga aku bisa ngecrot…. “dik, kamu udah
pernah mens belum?” tanyaku. “udah mas.”
jawabnya sambil kembali menutup mata dan
menggigit bibirku lagi… “wah, bisa hamil nih kalo
di keluarin di dalem” pikirku.
Maksudku utk mengambil kondom sebelum aku
ngecrot ternyata tidak kesampean sebab tiba2 …
CROOOOOOOOOOOTTTTT……. CROOTTTT
CROTTTTT…….. ahhhhhhhhhhh……. CROTT
CROT….. spermaku menyembur dengan
ganasnya di dalam vagina C… kulihat ada
kenikmatan diwajah C, dan kurasakan hangatnya
vagina C setelah kusembur dgn spermaku…..
“enak dik?” tanyaku. “enak bgt mas…” katanya
sembari tersenyum malu. Lalu kupeluk tubuhnya
dgn erat dan kucium bibirnya kembali. Lelah
sekali rasanya dan bbrp menit setelah klimaks,
kami berdua masih berpelukan ditempat tidur…..
uuhhhh….. lemas sekali, belum pernah aku
bercinta sampai selemas ini sebelumnya.
sepintas ada kecemasan dlm pikiranku, “wah
bagaimana kalo nanti C hamil nih?” tanyaku dalam
hati….. namun kecemasan itu tidak berlangsung
lama karena C menciumku dengan lembut dan
perasaan enak, puas, dan nafsu yg terpuaskan
semuanya tercampur jadi satu dalam ciuman itu.
“dik, jangan bilang sama kakak kamu ya…. mas
bisa dimarahin nanti.” pintaku. “iya mas, aku
ngga bilang sama siapa2.” katanya dgn cepat.
setelah beberapa menit, kucabut burungku yg
masih berada dalam vaginanya, lalu aku berdiri di
samping tempat tidur, sementara C masih dalam
posisi berbaring, lalu ku dekatkan burungku ke
mulutnya…. dia terlihat bingung, “oh iya aku lupa,
C masih SMP” kataku dalam hati…. “dik, emutin
burung mas yah, mau kan? enak kok rasanya tapi
jangan digigit yah!” pintaku. tanpa banyak protes,
dia pun langsung mengulum burungku dengan
lahapnya. Setelah beberapa menit, “udah dik..
udah cukup.” kataku. setelah kulihat jam, aku
baru menyadari bahwa sebentar lagi anak2 bakal
balik ke kost-an. harus cepet2 pake baju nih, kalo
ketauan bisa gawat….
Kami pun segera mengenakan baju masing2 dan
lalu berpelukan sambil nonton tv. tidak lama
setelah itu terdengar suara2 brisik anak2 yg sudah
kembali dari jalan2…. “Nyet, gw bawain nasi
goreng nih…. blm makan kan lo?” salah satu
temanku berkata dari teras lantai 2 kost-an kami…
aku dan C pun segera bangun dan keluar kamar
sambil menyambut mereka yg baru balik
jalan2…. tidak ada kecurigaan dari mereka yg
melihat kami berdua keluar dari kamar dengan
wajah sedikit lelah… “yahh untunglah,ternyata
semua berjalan lancar sesuai dengan rencana…. ”
kataku dalam hati sambil tersenyum puas. dan
kulihat C melirikku sambil tersenyum simpul
seperti biasa.